Kue Lopis
Ibuku dulu sering sekali membuat kue lopis yang berbentuk lontong. Lopis buatan beliau rapiiiii sekali. Benar-benar bulat berbentuk tabung panjang. Karena ada cetakannya. Yang lucu niii cerita bikin cetakannya. Bapakku memotong batang kayu di halaman rumah yang berbentuk bulat panjang. Mungkin seukuran rolling pin diameternya. Jadi setelah daun pisang dililitkan ke cetakan tersebut...perlahan-lahan cetakannya ditarik. Ujung daun digunting/dibelah sedikit menjadi 4 bagian. Kemudian dilipat saling menindih satu sama lain. Setelah itu diikat dengan tali kasur...kemudian diisi dengan 2/3 beras ketan atau menyisakan space sekitar 3 jari tangan. setelah itu ujung yang satu ditutup dan dililit tali lagi hingga seluruh bagian terlilit. Wuaaaaah rapi beneeeeer.
Tapi gak tau kenapa ilmu membungkusnya susah kukuasai...hahaha. Kalo menurutku bikinnya agak ribet. Tapi karena keingnan tuk mencoba ada...ya akhirnya aku buat juga. Cuman karena gak ada cetakannya...aku pake rolling pin. Agak ribet sih karena rolling pin ada pegangannya. Tapi bisa berhasil juga. Walaupun gak seindah buatan ibunda tercinta...hahaha
Hasilnya di bawah ini...belum terlalu rapi. But lumayanlah tuk pemula...oh iya biar tambah maknyus, saus gula merahnya kutambahkan sedikit durian...jadi wangi duriannya...hmmmm^^...
Bahan :- 1liter beras ketan- 1 sdm air kapur sirih- daun pisangPelengkap :- kelapa setengah tua, kupas kulit lalu parut- 1/4 sdt garam- 250 gr gula merah- 125 ml air- 2 mata durian- 1 lmbr daun pandan, sobek-sobekCara membuat :
- Saus : masak gula merah, daun pandan dan air sampai gula larut. Saring. Masak lagi air gula bersama durian sampai agak kental. Sisihkan.
- Cuci bersih beras. Rendam selama 1 jam.
- Tiriskan. Perciki dengan air kapur sirih.
- Bentuk daun seperti lontong. Isi dengan beras ketan hingga menyisakan space 3 ruas jari.
- Masak dalam dandang besar yang berisi air banyak selama 3 - 4 jam.
- Dinginkan. Potong-potong menggunakan benang. Gulingkan di dalam kelapa parut. Tuang dengan saus gula merah.